UNDAS, SAMARINDA – Keberadaan Kompleks Gelora Kadrie Oening di Samarinda dianggap strategis. Terlebih di tempat ini, telah digelar sejumlah event besar bersakala lokal hingga nasional. Salah satunya MTQ Nasional ke 30.
Mengingat hal itu, UPTD Pengelola Prasarana Olahraga (PPO) di Dispora Kaltim, berencana melakukan pembenahan. Khususnya pada akses keluar-masuk Gelora Kadrie Oening. “Kami berencana akan membangun escape road,” kata Kepala UPTD PPO Dispora Kaltim, Junaedi.
Menurutnya, escape road yang dimaksud adalah jalan alternatif. Saat ini, akses di sana hanya ada dua. Yakni melalui Jl. K. H. Wahid Hasyim dan Jl. P. M. Noor. “Nantinya rute baru akan dibangun melalui Jl. Perjuangan,” ujarnya.
Menurutnya, hal ini berkaca dari penyelenggaraan MTQ Nasional ke 30, dimana Kaltim menjadi tuan rumah dan Gelora Kadrie Oening menjadi pusat pelaksanaan. Saat kendaraan melebihi batas tampung, terjadi kemacetan antara kendaraan yang hendak keluar dan masuk. Terutama kendaraan roda empat.
Padahal, akses jalan keluar dan masuk di sana telah dipisah. Dimana Jl K. H. Wahid Hasyim menjadi akses masuk dan Jl P. M. Noor menjadi akses keluar.
“Ini jalur tambahan (escape road, Red.) untuk pengamanan,” bebernya. “Kalau di sini (Kompleks Gelora Kadrie Oening, Red.) ada kegiatan, kita kan cuma ada dua akses saja. Banyak menimbulkan kemacetan. Sehingga rencana kedepan adalah menambah jalur lagi ke Jalan Perjuangan,” sambung Junaedi.
Baginya, setiap ada event bersakala besar, harus ada jalur khusus bagi tamu Very Very Important Person (VVIP). Salah satunya seperti presiden. “Jadi, ada jalur yang tidak boleh dilalui oleh kendaraan lain,” ulasnya. (tim/adv)