UNDAS, SAMARINDA – Kabid Pengembangan Pemuda, Dispora Kaltim, Mardareta, menyatakan pihaknya memiliki program Fasilitasi Organisasi Kepemudaan. Wujudnya, selain bantuan untuk konsumsi di kegiatan organisasi kepemudaan, Bidang Pengembangan Pemuda juga merealisasikannya dalam bentuk pelatihan.
Menurut Mardareta, program ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 yang mengatur tentang kepemudaan, khususnya bagi mereka yang berusia 16 hingga 30 tahun. “Harapan kami, mereka akan menjadi tulang punggung masyarakat dan harus dibekali wawasan serta pengetahuan untuk mensukseskan program pemerintah,” katanya.
Mardareta berharap, dari program ini akan lahir pemuda Kaltim yang mandiri, berjiwa wirausaha, dan memiliki jiwa kepemimpinan. “Kegiatan Fasilitasi Organisasi Kepemudaan biasanya meliputi pelatihan kepemimpinan, fasilitasi kepemudaan, dan pelatihan kecakapan hidup,” ujarnya. “Pelatihan kepemimpinan diberikan untuk mengembangkan kemampuan khusus para pemuda di Kutim,” timpal Mardareta.
Selain tu, dia berharap, Fasilitasi Organsasi Kepemudaan ini dapat mencetak generasi pemimpin masa depan yang berintegritas, kreatif, dan inovatif, serta mampu berkontribusi secara positif bagi pembangunan daerah dan bangsa
Disamping itu menambahkan, program Fasilitasi Organisasi Kepemudaan bertujuan untuk mendorong pemuda aktif berorganisasi serta memotivasi mereka agar organisasi tersebut dapat berkembang lebih besar. “Intinya, kami ingin memasyarakatkan pemuda aktif dalam organisasi,” jelasnya. (tim/adv)