Juli25 , 2024

    Penanaman Seribu Pohon di Waduk II Takisung, Kolaborasi Antara Pemerintah dan Masyarakat

    Related

    KPU Samarinda Gandeng Media Massa Sukseskan Pilkada 2024

    UNDAS.ID, Samarinda – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda...

    Ines Clarita, Wanita Tarakan Wakili Indonesia di Young at Mission 21 Swiss

    UNDAS.ID, Jakarta - Ines Clarita, seorang wanita inspiratif asal...

    Elektabilitas Isran Unggul, Leny Marlina: Menanti Arah Koalisi dari DPP PPP

    UNDAS.ID, Samarinda — Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP...

    PDIP Kaltim Rekomendasikan Isran-Hadi, Hindari Calon Tunggal di Pilgub

    UNDAS.ID, Samarinda - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi...

    Share

    UNDAS.ID, Tanah Laut – Di tengah terik matahari pagi seratusan Kader Konservasi dari SMA Negeri 1 Takisung geruduk Waduk II Takisung di Desa Benua Tengah dalam rangka penanaman seribu pohon yang terdiri dari trambesi, ketapang kencana, cemara laut, spathodea, pinang dan tabebuya, Selasa, 20 Februari 2024.

    Kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Tanah Laut dan dengan dukungan bibit pohon dari Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Tanah Laut ini diikuti oleh Kader Konservasi binaan Nayaka Cyber Indonesia, organisasi lingkungan bersertifikat Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

    Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menambah tutupan lahan dalam rangka memperbaiki indeks lahan kritis di Kabupaten Tanah Laut dan hal ini sejalan dengan Gerakan Revolusi Hijau yang digagas dan dicanangkan oleh Gubernur Kalimantan Selatan, hal ini dijelaskan oleh Adi Rahmani, Kabid Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup.

    Kepala KPH Tanah Laut, Rudiono Herlambang, yang turut berhadir di lokasi kegiatan memberikan apresiasi dan dukungan atas penanaman yang dilaksanakan. Ia menyampaikan bahwa penanaman ini merupakan upaya bersama baik pemerintah maupun lembaga masyarakat untuk tujuan jangka panjang melestarikan lingkungan.

    Sementara itu Head Project Operation Nayaka Cyber Indonesia, Yama menilai kelestarian lingkungan tidak hanya melalui penanaman pohon saja, hendaknya juga dibarengi dengan sosialisasi dan mitigasi.

    “Upaya menjaga kelestarian lingkungan tidak hanya melalui penanaman pohon saja, hendaknya juga dibarengi dengan sosialisasi dan mitigasi serta pemasangan banner larangan perusakan lingkungan,” ujar Yama.

    Nampak pula di Waduk II Takisung kegiatan Kepala Desa Banua Tengah dan aparatur Kecamatan Takisung, puluhan karyawan DPRKPLH dan KPH Tanah Laut. (ymd)

    Facebook Comments Box
    spot_img